
𝙇𝘼𝙋𝙊𝙍𝘼𝙉 𝙎𝙀𝙈𝙀𝙉𝙏𝘼𝙍𝘼
Laporan sementara ini, ditunjukan kepada Presiden Republik Indonesia dan Panglima TNI dan tembusannya disampaikan kepada Kementrian HAM Republik Indonesia, Komnas HAM RI, Komnas HAM Perwakilan Papua dan Pangdam XVII/Cenderawasih Papua, Kapolda Papua.
Hasil Pemantauan Tim Yayasan Keadilan dan Keutuhan Manusia Papua terkait Penembakan yang terjadi di Aruli kampung Yeleas, Distrik Tangma Kabupaten Yahukimo Provinsi Papua Pegunungan
Tahapan pemantauan
- Pada tanggal 15 Juni 2025 terjadi, baku kontak-tembak diantara TNI dan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat, di kampung Aruli Desa Yeleas Distrik Tangma.
- Tanggal 16 Juni 2025, terjadi penembakan baku balas, sehingga rencana tim yang menuju ke Tangma dibatalkan
- Tanggal 17 Juni 2025, Tim Yayasan Keadilan dan Keutuhan Manusia Papua, melakukan kunjungan kepada pengungsi di Gereja Halihalo dan bertemu masyarakat Tangma yang sedang menunggu di halamn Kantor Klasis Tangma.
- Tanggal 18 Juni 2025, pegungsi telpon bahwa anggota TNI yang sedang berada di Gunung Onggolo, melakukan penembakan ke area, dimana pengungsi berada, tembakan yang dimaksud mengarah di mana masyarakat berada, dan sebagai bukti masyarakat menanam kaju-kayu tempat di mana peluruh masuk di dalam tanah.
- Setelah mendengar ada penembakan pada 18 Juni 2025, Tim Yayasan Keadilan dan Keutuhan manusia Papua, melakukan perjalan menuju ke Tangma,
Pukul 14, 37, Tim Investigasi, melakukan pemantauan Tempat Kejadian Perkara, dan menemuakan beberapa barang bukti.antara lain.
a. Selongsong peluruh milik Aparat TNI dan TPNPB,
b. Memastikan tempat dimana kedua orang ditembak
c. Memastikan keberadaan Honai yang diserang, dimana yang di duga TPNPB bermalam.
d. Memastikan Rumah-rumah yang ditembak.
e. Memastkan tempat yang dikebumikan kedua korban.
Setelah memastikan di TKP melanjutkan perjalanan di Kampung Lik ima dimana TPNPB berada, tiba di Lik ima pukul 15,35 wit, lalu kembali ke Halihalo.
Sekitar Pukul 16, 59-17.09 Wit, Ketua Tim Pemantauan dan anggota timnya melakukan pengalian tempat dimana anggota TNI menembak. Proses penggalian tim menemukan ditempat yang berbeda dan ditemukan 4 buah Proyektil peluruh.
Sekitar 17.20 Wit Tim berangkat menuju ke Wamena, sampai tiba di Gunung onggolo, kami di arahkan pasukan TNI untuk turun dari dalam mobil dan memeriksa mobil yang kami gunakan. Kemudian anggota menenukan dan menjita beberapa Selongsong peluruh dan 4 buah proyekti peluruh yang ada di dalam mobil, yang di bawah sebagai barang bukti.
Tim juga telah menunjukan kepada anggota TNI ganja yang di cabut oleh anggota tim di kampung Lik ima.
kemudian sekitar pukul 18.23. Tim melakukan perjalanan menuju ke Kurima dan bertemu danpos Kurima distrik Kurima Kabupaten Yahukimo, lalu menjelaskan hasil pemantauan Tim Bahwa kami pastikan Egianus Kogeya tidak ada di Kampung Lik ima, karena kami sudah sampai kesana.
Sekiitar pukul 18, 40 wit tim melanjutkan perjalanan menuju ke Wamena, Provinsi Papua pegununga.
Berikut kami juga mengirim beberapa foto dan Vidio, hasil dari pemantauan kami, sebagai barang bukti diantaranya vidio dan foto.
- Vidio Dalam proses perjalan pulang dari Lik ima
- Proses Pengalian, yang di duga, dimana peluruh tersarang ditanah
- Vidio hasil wawancara ketua tim Theo Hesegem
- Kami juga mengirim beberapa Foto hasil pemantauan tim, dan sebagai bukti antara lain.
a. Proyektil peluruh
b. Selongsong
c. Ganja
d. Lokasih Keberadaan TPNPB. di Lik Ima
e. Foto dengan Danpos di Kurima
F. Foto dengan anggota TNI di gunung Ongolo
Laporan lengkap akan kami melaporkan kepada pemerintah Indonesia, Komnas HAM RI, termasuk Pelapir khusus PBB dan masyarakat Internasional.
Inilah hasil pemantauan kami, dan silakanmembacanya, Terima kasih Tuhan Yesus memberkati.
Wamena, 20 Juli 2025
- Pembela ham di Papua
- Yayasan Keadilan dan Keutuhan Manusia Papua.
- Ketua Forum pemberantasan minuman keras dan Narkoba Provinsi Papua Pegunungan. Theo Hesegem
Ttd
Telpon: 081344553374
Lampiran Foto:


Identitas korban;
- Nama: Mesak Asipelek
- Usia: 45
- Jenis Kelamin: Laki-Laki
- Agama: Kristen Protestan
- Pekerjaan: Petani
- Status: Masyarakat Sipil
- Tanggal penembakan: 15 Juni 2025
- Tempat: Kampung Aruli distrik Tangama, Yahukimo Papua







